
KIJA alokasikan capex Rp450 miliar
20 Aug 2024 14:16
PT Kawasan Indutri Jababeka Tbk (KIJA) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp 450 miliar di tahun ini.
20 Aug 2024 14:16
PT Kawasan Indutri Jababeka Tbk (KIJA) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp 450 miliar di tahun ini.
20 Aug 2024 12:10
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di zona hijau sejak pembukaan hingga menjelanga penutupan sesi perdana transaksi saham Selasa (20/8).
20 Aug 2024 11:56
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), emiten milik Prajogo Pangestu, akan membawa anak usahanya yang menjalankan bisnis investasi di bidang infrastruktur yaitu PT Chandra Daya Investasi (CDI) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
20 Aug 2024 11:47
PT Ace Hardaware Indonesia Tbk (ACES) berganti nama (rebranding) menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk pasca putusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 7 Juni 2024
20 Aug 2024 10:35
Modalku, platform fintech, menggandeng Lotte Grosir menyediakaan pembiayaan tempo pembelian bahan baku bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
20 Aug 2024 10:28
PT Arkora Hydro Tbk (ARKO), emiten holding di bidang energi terbarukan, telah mendapat fasilitas pinjaman senilai Rp223 miliar untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Tomoni.
20 Aug 2024 09:50
PT Oto Multiartha, perusahaan pembiayaan milik PT Bank BTPN Tbk (BTPN) dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2024 dengan jumlah pokok sebesar Rp700 miliar. PT Oto Multiartha, perusahaan pembiayaan milik PT Bank BTPN Tbk (BTPN) dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2024 dengan jumlah pokok sebesar Rp700 miliar.
20 Aug 2024 09:19
PT FAP Agri Tbk (FAPA), produsen minyak kelapa sawit, mengumumkan perolehan dividen sebesar Rp47,5 miliar.
19 Aug 2024 17:53
Kamis (15/8), para investor besar PT Estee Gold Feet Tbk (EURO) ramai-ramai bertransaksi saham. PT Solusi Karya Sukses dan PT Fersindo Nusa Jaya memilih untuk menambah saham di perusahaan aerosol untuk kosmetik dan perlengkapan rumah tangga tersebut, masing-masing sebanyak 20,07 juta dan 9,57 juta lembar. Keduanya kini memegang kendali sekitar 8,5-8,7%. Sebaliknya, PT Firstindo Finansial Corpora justru menjual 50 juta lembar EURO, diikuti oleh PT Majukarya Mandiri Indonesia yang menjual 10,38 juta lembar.
19 Aug 2024 17:22
PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) membukukan pertumbuhan laba 23,69% di semester I 2024 dari periode serupa tahun 2023.