Berita Terbaru

Volume bersih asing stabil di zona hijau, kini surplus 889,36 juta lembar

23 Mar 2024 20:41

Layaknya beberapa hari terakhir, volume bersih asing pada Kamis (21/3) masih stabil berada di zona hijau, tepatnya di surplus 889,36 juta lembar. Hal tersebut karena volume beli asing mencapai kisaran 2,88 miliar lembar, sedangkan volume jual asingnya hanya berada di angka 1,99 miliar lembar. Adapun saham yang paling banyak dibeli masih merupakan milik perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang dibeli sebanyak 821,82 juta lembar dengan volume bersih 547,66 juta lembar.

Volume bersih asing stabil di zona hijau, kini surplus 889,36 juta lembar

Transaksi jual beli saham stabil, volume bersih asing surplus 92,60 juta lembar

20 Mar 2024 17:57

Para investor asing terlihat melakukan transaksi jual beli saham pada Selasa (19/3) dengan volume yang relatif stabil. Adapun volume beli asingnya adalah 2,44 miliar lembar dan volume jual asingnya di 2,35 miliar lembar, sehingga volume bersih asing ditutup di surplus 92,60 juta lembar. Saham yang dibeli paling besar adalah milik perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yaitu sebanyak 748,26 juta lembar dengan volume bersih 136,85 juta lembar. Sementara itu, saham dengan penjualan tertinggi adalah milik perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang dijual 212,12 juta lembar dan volume bersihnya di -121,92 juta lembar.

Transaksi jual beli saham stabil, volume bersih asing surplus 92,60 juta lembar

756 juta saham Red Planet (PSKT) berpindah tangan dari Mohammad Arsjad ke Trajective Mitra

26 Jan 2024 09:53

Selasa (23/1), sorotan petunjuk pasar berada pada perpindahan 756 juta saham PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) dari investor individu Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat kepada PT Trajective Mitra Indonesia. Jumlah saham ini merepresentasikan 7,3% kendali atas perusahaan perhotelan tersebut, sehingga Mohammad Arsjad kini tinggal memiliki 22,46% saham. Trajective Mitra sendiri melakukan pembelian saham melalui PT Sucor Sekuritas.

756 juta saham Red Planet (PSKT) berpindah tangan dari Mohammad Arsjad ke Trajective Mitra

Volume jual asing stabil, net foreign ditutup di minus 101 juta lembar

26 Jan 2024 09:09

Pada Rabu (24/1), volume jual asing terpantau stabil di kisaran 2,42 miliar lembar. Selain itu, volume beli asing tercatat di angka 2,31 miliar lembar. Perbedaan tipis antara keduanya menghasilkan net foreign volume yang negatif di angka -101,07 juta lembar. Kali ini, saham dengan penjualan tertinggi adalah milik perusahaan perbankan PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) yang dijual sebanyak 101,10 juta lembar dengan volume bersih -95,63 juta lembar. Sementara itu, saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi saham yang paling laris dibeli dengan volume beli 550,80 juta lembar dan volume bersih 62,69 juta lembar.

Volume jual asing stabil, net foreign ditutup di minus 101 juta lembar

Borong saham Samcro Hyosung Adilestari (ACRO), Tae Sung Chung langsung kontrol 78,41% saham

25 Jan 2024 11:51

PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO) yang bergerak di industri dan perdagangan produk perekat hook and loop baru saja mendapat investasi baru dari investor individu Tae Sung Chung yang memborong 2,72 miliar lembar saham ACRO pada Senin (22/1). Lewat transaksi tersebut, Tae Sung Chung langsung miliki persentase kepemilikan saham sekitar 78,41%. Selain itu, PT Sandi Usaha Jaya juga menjadi investor baru di perusahaan properti PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) dengan pembelian saham 405,67 juta lembar dan persentase kepemilikan akhir 5,07%.

Borong saham Samcro Hyosung Adilestari (ACRO), Tae Sung Chung langsung kontrol 78,41% saham

Tidak ikut right issue Bank Mayapada (MAYA), kepemilikan dua investor asing menurun

24 Jan 2024 19:47

PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) menggelar right issue mulai tanggal 15 Januari hingga 19 Januari 2024, dengan proyeksi dana mencapai 4 triliun Rupiah. Dua investor asing MAYA memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam aksi korporasi tersebut, sehingga kepemilikan mereka pada Kamis (18/1) tercatat turun. JPMCB NA RE-Cathay Life Insurance Co Ltd, yang berbasis di Taiwan, mengalami penurunan dari 18,85% ke 12,46%. Hal ini diikuti oleh Galasco Investment Limited yang melihat penurunan sahamnya dari 12,44% ke 8,22%

Tidak ikut right issue Bank Mayapada (MAYA), kepemilikan dua investor asing menurun