
Laba bersih Summarecon Agung melesat 70,5% di semester pertama
19 Sep 2024 13:27
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), emiten pengembang dan pengelola real estate, membukukan laba bersih sebesar Rp753,68 miliar pada semester pertama (1H) 2024.
19 Sep 2024 13:27
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), emiten pengembang dan pengelola real estate, membukukan laba bersih sebesar Rp753,68 miliar pada semester pertama (1H) 2024.
18 Sep 2024 17:44
Aktivitas jual saham oleh para investor asing pada Selasa (17/9) mengalami peningkatan dan ditunjukkan dengan volume jual asing yang mencapai kisaran 5,45 miliar lembar. Penjualan saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi salah satu kontributor terbesar peningkatan tersebut, dimana asing menjual 3,55 miliar lembar saham GOTO dan menghasilkan volume bersih -1,41 miliar lembar. Adapun volume beli asingnya berada di angka 4,46 miliar lembar sehingga net foreign anjlok ke -987,60 juta lembar.
11 Sep 2024 17:21
Berbeda dengan hari sebelumnya, saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) justru menjadi saham yang dijual paling banyak pada Selasa (10/9) dimana asing menjual hingga 2,74 miliar lembar dan menghasilkan volume bersih -918,65 juta lembar. Aktivitas penjualan saham tersebut kemudian mendorong kenaikan volume jual asing yang mencapai 4,40 miliar lembar. Adapun volume beli asingnya berada di angka 3,51 miliar lembar sehingga net foreign anjlok ke -895,13 juta lembar.
28 Aug 2024 11:37
Pada Senin (26/8), transaksi jual beli saham oleh para investor asing menghasilkan volume jual dan beli asing yang tidak jauh berbeda. Volume beli asing berada di angka 2,04 miliar lembar, sedangkan volume jual asingnya berkisar 2,11 miliar lembar. Alhasil, net foreign ditutup di -70,72 juta lembar.
21 Aug 2024 10:05
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) merestrukturisasi kepemilikannya di PT Nusantara Selaras Sejati (NTSS) yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
19 Aug 2024 15:18
Selisih transaksi jual beli saham oleh asing pada Jumat (16/8) menunjukkan volume bersih asing yang surplus di 452,70 juta lembar. Angka tersebut didapatkan dari perbedaan volume beli asing yang berada di angka 2,16 miliar lembar dengan volume jual asing di 1,71 miliar lembar. Adapun saham yang memiliki volume bersih tertinggi adalah perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) di 148,20 juta lembar dengan volume beli saham 283,37 juta lembar.
25 Jun 2024 08:18
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), emiten pengelola dan pengembang real estate, akan membagikan dividen tunai sebesar Rp148,57 miliar atau Rp9 per saham yang berasal dari laba bersih tahun buku 2023.
28 May 2024 14:45
Selasa (21/5), PT Semarop Agung membuang sekitar 300 juta saham pengembang properti PT Summarecon Agung Tbk (SMRA). Penjualan tersebut membuat porsi kepemilikan saham Semarop Agung turun dari 20,97% ke 19,15%. Namun di sisi lain, investor individu SMRA, Liliawati Rahardjo, menutuskan untuk menambah saham sebanyak 16,21 juta lembar, sehingga ia pun kini mengendalikan sekitar 5,36% SMRA.
22 May 2024 14:16
Setelah mencaplok 1,7 miliar saham PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) di hari bursa sebelumya, PT Samuel Tumbuh Bersama kembali menambah saham di produsen kelapa sawit ini, kali ini sebanyak 1,1 miliar lembar. Pada Kamis (16/5), porsi saham investor ini pun naik dari 7,19% ke 11,81%. Di sisi lain, pemilik 37% NSSS, yaitu PT Mitra Agro Dharma Unggul, justru mengurangi sahamnya sebanyak 1,1 miliar lembar, sehingga kini tinggal memiliki sekitar 32,54% saja.
17 May 2024 22:38
Pada Kamis (16/5), para investor asing memborong saham hingga mencatatkan volume beli asing hingga 3,67 miliar lembar. Volume jual asing sendiri berada di angka 3,50 miliar lembar sehingga net foreign surplus dan ditutup di angka 174,58 juta lembar. Saham dengan volume pembelian tertinggi adalah milik perusahaan media PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) dengan volume beli 218,01 juta lembar dan volume bersih 50,38 juta lembar. Selain itu, saham perusahaan periklanan dan konsultasi manajemen PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) dibeli 77,55 juta lembar dan menghasilkan volume bersih tertinggi di 56,76 juta lembar.