
Chandra Asri tanda tangani perjanjian offtake garam dengan BCI Minerals
21 Mar 2024 13:47
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dan BCI Minerals Limited (BCI) telah menandatangani perjanjian offtake garam dari proyek Mardie Salt milik BCI.
21 Mar 2024 13:47
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dan BCI Minerals Limited (BCI) telah menandatangani perjanjian offtake garam dari proyek Mardie Salt milik BCI.
20 Mar 2024 12:22
PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA), perusahaan penyedia aplikasi dan jasa internet, telah melaksanakan peningkatan modal pada anak usahanya yaitu PT Berkah Karunia Kreasi (BKK).
19 Mar 2024 17:49
AXA Mandiri memperkenalkan produk asuransi perlindungan syariah terbarunya, Asuransi Perlindungan Amanah Syariah.
19 Mar 2024 13:26
PT Mandom Indonesia Tbk (TCID), produsen dan distributor produk perawatan tubuh, membukukan laba bersih sebesar Rp38,12 miliar sepanjang tahun buku 2023, tumbuh 106% secara tahunan atau (year-on-year/yoy).
18 Mar 2024 19:59
PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU), produsen keju dan makanan olahan dengan merek andalan Prochiz, akan menggelar program pembelian kembali (buyback) saham dengan dana sebesar Rp7,5 miliar.
18 Mar 2024 17:26
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), bank dengan kapitalisasi pasar terbesar, telah mendapat persetujuan dari pemegang sahamnya untuk membagikan dividen final sebesar Rp227,50 per saham atau seluruhnya Rp28,04 triliun.
18 Mar 2024 14:40
PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN), pengembang pusat perbelanjaan Plaza Indonesia dan fX Sudirman, membukukan laba bersih sebesar Rp613,27 miliar sepanjang tahun 2023, tumbuh 10% secara tahunan atau (year-on-year).
15 Mar 2024 16:40
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), perusahaan petrokimia milik Grup Barito Pacific, akan melepas sejumlah lini bisnisnya dalam rangka optimalisasi aset.
15 Mar 2024 14:10
Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada 19 Maret 2024 mendatang, dengan target indikatif Rp12 triliun.
15 Mar 2024 10:00
PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) akan menggelar rights issue sebanyak 400 juta lembar, yang hasilnya akan digunakan membayar sebagian kewajiban. Dalam rigths issue nanti, pemilik saham yang tidak menggunakan haknya untuk memesan saham baru yang ditawarkan, maka persentase kepemilikannya terdilusi maksimum 17,80%.