JAKARTA - Pemerintah Indonesia dan Jerman menandatangani dua kesepakatan antara lain, Joint Declaration of Intent on Join Economic and Investment Commitee dan Joint Declaration of Intent in The Feed of Digitalization. Kesepakatan itu diteken dalam kunjungan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan ke Hannover, Jerman, kemarin (16/4).

Dalam siaran pers dikutip Senin (17/4), Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri menyampaikan kunjungan Presiden Jokowi ke Hannover menghasilkan kesepakatan government to government (G to G) pembentukan forum gabungan sektor pemerintah dan swasta guna membahas peningkatan kerja sama ekonomi dan investasi. "Hasil lainnya antara Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Digital dan Transormasi Jerman guna mendukung perkembangan transformasi digital," katanya.

Di sektor bisnis, terbentuk 18 kesepakatan dengan nilai investasi ditaksir sebesar Rp 27,9 triliun. Kesepakatan itu mencakup sektor sutainaibility, transisi energi, investasi, dan inovasi start up serta making Indonesia 4.0.

Diketahui, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Jerman bertemu dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Presiden Menteri Negara Bagian Lower Saxony Stephan Weil. (LK)