JAKARTA. Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada Selasa (20/6) pekan depan, dengan target indikatif Rp7 triliun.

Terdapat 6 seri sukuk negara yang akan ditawarkan dalam lelang tersebut. Rinciannya terdiri atas 1 seri Surat Perbendaharaan Negara Syariah (SPN-S) dan 5 seri Project Based Sukuk (PBS).

Lalang dilaksanakan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan APBN 2023. Underlying asset atas keenam seri sukuk negara yang dilelang adalah proyek/kegiatan dalam APBN tahun 2023, serta barang milik negara.

Lelang akan digelar secara terbuka (open auction), menggunakan sistem lelang yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia sebagai agen lelang. Semua pihak dapat mengajukan penawaran pembelian (bid), melalui dealer utama yang telah ditentukan oleh Kementerian Keuangan.

Menurut data idnfinancials.com, Pemerintah Indonesia sebelumnya juga telah menggelar lelang sukuk negara pada 6 Juni 2023. Dalam lelang tersebut, jumlah penawaran yang masuk tercatat sebanyak Rp60,04 triliun. Sementara total nominal yang dimenangkan adalah sebanyak Rp7 triliun. (KR)