JAKARTA. PT Pertamina Hulu Energi (PHE), subholding upstream Grup Pertamina, telah memperoleh 13 penghargaan dari SKK Migas pada ajang 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil & Gas (ICIUOG) 2023.

Oto Gurnita, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PHE, mengatakan penghargaan tersebut merupakan hasil dari dukungan berbagai pihak terhadap kinerja perusahaan dalam mencapai target bisnis. “Terima kasih juga kami ucapkan kepada seluruh tim dan stakeholder yang telah mendukung kinerja kami sehingga dapat menerima penghargaan ini,” kata Gurnita, dalam keterangan resminya.

Saat ini pelaku bisnis migas, kata Gurnita, dihadapkan dengan target produksi nasional tahun 2030 sebesar 1 juta BOPD (barel minyak per hari) dan gas sebanyak 12 BSCFD (miliar standar kaki kubik per hari). “Kami optimis dapat memenuhi target yang telah ditetapkan dengan dukungan stakeholders sebagai strategic partners maupun dukungan dari pihak ketiga,” ungkap Gurnita.

Sementara itu Dwi Soetjipto, Kepala SKK Migas, mengatakan agenda ICIUOG tahun ini dihadiri oleh lebih dari 3.000 peserta dari berbagai negara. “SKK Migas berkomitmen untuk mendukung seluruh KKKS untuk mencapai target produksi yang telah ditetapkan,” kata Soetjipto.

Manajemen PHE menyampaikan, saat ini perseroan juga telah menjalankan beberapa strategi untuk mendukung kemandirian energi nasional. Mulai dari pengelolaan aset di wilayah kerja eksisting, eksplorasi baru, dan memberikan nilai tambah pada kegiatan eksplorasi.

Di samping itu, kata Manajemen PHE, perseroan akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG (Environment, Social, & Governance). Penerapan prinsip ESG ini tidak hanya dilaksanakan untuk kegiatan operasional perseroan di dalam negeri, namun juga dalam kegiatan operasional di luar negeri. (KR)