PTPP - PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk

Rp 410

-2 (-0,49%)

JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk (PTPP), emiten milik Pemerintah Indonesia yang bergerak di sektor infrastruktur, telah memperoleh kontrak baru senilai Rp3,5 triliun pada Januari 2024 kemarin.

Perolehan kontrak tersebut meningkat 99,96% dibandingkan dengan realisasi perolehan kontrak PTPP pada Januari 2023. Sebagian besar kontrak yang diperoleh perseroan berasal dari Pemerintah, dengan kontribusi sebesar 90,50%. Kemudian sebanyak 7,76% kontrak berasal dari BUMN, 1,74% dari swasta.

Bakhtiyar Efendi, Sekretaris Perusahaan PTPP, mengatakan nilai kontrak yang diperoleh PTPP pada Januari 2024 merupakan langkah awal yang cukup baik bagi perseroan. Di sisi lain, perseroan juga tetap on-track untuk menyelesaikan sejumlah proyek yang telah diperoleh.

“Kami fokus untuk menyelesaikan proyek-proyek strategis nasional dan IKN yang cukup banyak tahun ini,” kata Efendi, dalam keterangan resminya.

Dari segi pengerjaan, sebagian besar kontrak baru yang diperoleh PTPP pada Januari 2024 berasal dari sektor Jalan & Jembatan, dengan kontribusi sebesar 62,03%. Kemudian sektor gedung menyumbang 28,47%, pelabuhan 7,76%, dan sektor lainnya 1,74%.

Rincian kontrak baru yang diperoleh PTPP pada Januari 2024 terdiri atas Proyek Kantor PUPR Wing 2. Kemudian Proyek Pembangunan Jalan Seksi 6C, Jalan Tol Serang-Paninmbang Seksi 3, Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Tahap 2, dan Pembangunan Jalan Tol 3B Tahap 2. (KR)