JAKARTA – City Vision, perusahaan media luar ruang (Out-of-Home/OOH) di bawah Grup Saratoga, berkolaborasi dengan PT Transjakarta untuk menawarkan jenis periklanan terbaru dengan menawarkan pengalaman jenama yang imersif di halte-halte bus.

Untuk demonstrasi awal, kolaborasi ini mengubah halte bus Transjakarta menjadi pengalaman seni yang imersif, mendekorasi interior dan eksterior halte bus dengan lukisan Van Gogh, Monet, Klimt, dan Hokusai.

“Halte-halte tersebut kemudian bisa diubah sesuai kemauan brand,” ujar Ayu Paramita, Head of Brand and Communication City Vision, dalam sambutannya di acara Konferensi Pers Peluncuran City Vision Bus Shelter Advertising Network hari ini (25/3) di Halte Tosari.

Paramta kemudian mengungkapkan terdapat 10 halte bus yang dapat dijadikan titik pasang iklan, yaitu Harmoni, Monas, Bundaran HI Astra, Tosari, Dukuh Atas, Karet Sudirman, Polda Metro, GBK, CSW ASEAN, dan Ragunan.

Titik pasang iklan ini dianggap cukup strategis, karena 90% dari halte terpilih tersebut berlokasi di Jalan Sudirman – Thamrin, yaitu rute pulang-pergi harian pekerja kantoran, serta lokasi banyak pusat perbelanjaan.

“Halte-halte ini juga merupakan halte bus yang paling sibuk,” lanjut Paramita. Ia kemudian menyatakan bahwa City Vision akan menawarkan dua tipe produk: dekorasi interior dan eksterior halte bus.

Menurut David Sommer, Head of Corporate Strategy & Media Planning City Vision, hingga kini, perusahaannya telah mencatat 1.700 iklan bus-wrapping, yang difokuskan pada bus-bus di koridor 1-9 Transjakarta.

Di sisi lain, Mahal Rivero, Kepala Bidang Pemasaran Transjakarta, menyambut hangat kesempatan kerja sama ini. “Kami juga pernah mengadakan acara-acara di anjungan halte bus dan iklan bus-wrapping untuk berbagai brand,” tambahnya.

Perlu diketahui, City Vision adalah salah satu perusahaan OOH terbesar dengan layar digital terpasang di jaringan Transjakarta dan KRL, serta layar LED dan billboard statis di seluruh Jakarta. “Bulan depan, kami akan meluncurkan layar LED di gedung Bursa Efek Indonesia,” ungkap Sommer. (ZH)