JAKARTA – Aksi jual investor asing di 3 saham penghuni baru indeks Sri-Kehati mendominasi pada perdagangan Rabu (28/5) kemarin, hingga mencatat penjualan bersih atau net sell.

Seperti diberitakan IDNFinancials.com sebelumnya, 3 saham penghuni baru indeks Sri-Kehati itu adalah PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL).

Investor asing mencatatkan net sell di saham PGEO mencapai Rp10,75 miliar. Sementara di net sell di saham ASII mencapai Rp26,66 miliar dan terbesar di saham MTEL sebesar Rp53 miliar.

Harga saham PGEO masih menguat 0,37% ke level Rp1.350 per lembar pada Rabu kemarin, di tengah dominasi aksi jual investor asing. Begitu pula harga saham ASII, yang menguat 3,19% ke level Rp4.850 per lembar.

Namun berbeda jauh dari kedua saham itu, MTEL mencatat penurunan harga 6,92% ke level Rp650 per lembar. Padahal pada hari yang sama, anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) ini, mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar Rp1,47 triliun.

Sebagai informasi, indeks Sri-Kehati memuat 25 saham yang dinilai berdasarkan prinsip Sustainable Responsible Investment (SRI), prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Perubahan komposisi terbaru dari indeks ini, memasukkan saham PGEO, ASII, dan MTEL sebagai konstituen baru, untuk periode 2 Juni sampai 28 November 2025.

Sejak awal tahun ini, kinerja indeks Sri-Kehati masih mencatat penurunan 0,58%. Namun indeks ini berhasil memberikan return hingga 31,38% dalam 5 tahun terakhir. (KR)