Danantara disebut mau jadi pemegang saham GOTO, menyusul Grab?

JAKARTA – Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara dikabarkan tengah menjajaki pembicaraan untuk masuk dalam jajaran pemegang saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
Diskusi awal mengenai hal itu tengah berlangsung, menurut sumber yang dikutip dalam laporan Bloomberg. Meskipun porsi saham Danantara di GOTO nantinya diperkirakan hanya bersifat minoritas.
Sebelumnya, Grab juga dikabarkan tengah beberapa kali melakukan diskusi dengan GOTO untuk masuk jadi pemegang saham pengendali. Namun pembicaraan ini tidak berlanjut, karena terhambat isu regulasi persaingan usaha.
Meskipun demikian, pihak Danantara, GOTO, dan Grab menolak berkomentar terkait kabar tersebut.
Februari lalu, dikabarkan Grab mempertimbangkan valuasi senilai US$7 miliar atas mayoritas saham GOTO, dengan estimasi harga pelaksanaan Rp100 rupiah per lembar. Ini setara dengan 65,6% di atas harga saham GOTO saat penutupan perdagangan Kamis (5/6) kemarin.
Manajemen GOTO saat itu mengonfirmasi belum ada kesepakatan apapun yang dibuat bersama Grab.
Sepanjang 2024 lalu, GOTO masih mengalami kerugian Rp3,1 triliun. Kerugian ini telah jauh lebih rendah dari tahun sebelumnya, yang mencapai Rp87 triliun.
Sementara pada tahun ini, GOTO menargetkan kinerja EBITDA yang disesuaikan bisa mencapai Rp1,4-1,6 triliun. Target ini akan dicapai dengan efisiensi biaya operasional. (KR)