DMAS - PT. Puradelta Lestari Tbk

Rp 161

-1 (-0,62%)

JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), pengembang kawasan terpadu Kota Deltamas, mengaku permintaan lahan industri pada awal tahun ini cukup tinggi.

Menurut Tondy Suwanto, Direktur DMAS, permintaan lahan industri pada awal tahun ini ada sebanyak 90 hektar dan sedang dinegosiasikan. “Permintaan dari data center masih yang terbesar,” kata Suwanto, lewat keterangan resmi.

Tingginya permintaan lahan industri untuk data center, kata Suwanto, dipengaruhi oleh pesatnya perkembangan gaya hidup digital di Indonesia. “Kami melihat peluang penjualan lahan ke industri data center di tahun 2023,” ungkap Suwanto.

Dengan tingginya permintaan pada awal tahun ini, DMAS menargetkan pra penjualan (marketing sales) pada tahun ini bisa mencapai Rp1,8 triliun. Target ini sedikit lebih rendah dari realisasi marketing sales pada 2022 lalu, yang mencapai Rp1,86 triliun.

Di samping itu, DMAS juga akan memaksimalkan marketing sales lahan industri untuk sektor otomotif dan turunannya. “Permintaan lahan industri dari sektor-sektor lain seperti otomotif dan turunannya kembali bermunculan,” jelas Suwanto. (KR)