NIKL - PT. Pelat Timah Nusantara Tbk

Rp 396

-30 (-7,00%)

JAKARTA - Laba PT Pelat Timah Nusantara/Latinusa Tbk (NIKL) tumbuh 21,57% menjadi US$ 7,12 juta di 2022 seiring kenaikan pendapatan 21,16%. Pada 2021, laba perusahaan tercatata US$ 5,86 juta.

Dikutip dari Laporan Keuangan Tahun 2022 yang dipublikasikan Selasa (28/2), Jetrinaldi, Direktur Utama PT Latinusa Tbk (NIKL) menyampaikan pendapatan naik menjadi US$ 255,34 juta dari US$ 210,73 juta di 2021 dan laba kotor US$ 19,59 juta, naik dari US$ 19,32 juta. Laba sebelum pajak tercatat US$ 9,15 juta, lebih rendah dari US$ 11,09 juta dipengaruhi kenaikan biaya keuangan, rugi selisih kurs, dan beban lainnya.

Pendapatan utama berasal dari pasar domestik. Pada periode serupa tahun lalu, ekspor ke Italia dan India masih menyumbang pendapatan US$ 1,41 juta. Pelanggan domestik dengan kontribusi di atas 10% terhadap pendapatan antara lain, PT Indonesia Multi Colour Printing 23%, PT United Can 17%, dan Iwan Loekantoro Laksmono 13%. (LK)