JAKARTA - PT Ina Sekuritas Indonesia merilis analisis teknikal terhadap pergerakan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Rabu (16/4).

Dalam perdagangan Selasa (15/4) kemarin, saham INTP menunjukkan sinyal penguatan harga seiring dengan breakout dari Moving Average 60 (MA60). Serta, didukung oleh penguatan pada indikator stochastic. 

Kedua indikator itu mendorong saham INTP melanjutkan tren kenaikan harga ke level resistance di kisaran Rp5.675 hingga Rp6.050 per lembar.

Namun, Ina Sekuritas juga mengingatkan adanya potensi false breakout. Jika candle menunjukkan pelemahan, maka disarankan untuk melakukan cut loss di level Rp5.250 per lembar.

Selain secara teknikal, sentimen positif pada saham INTP juga datang dari rencana buyback senilai Rp2,25 triliun yang diumumkan perusahaan. 

Rencana ini masih menunggu persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Agenda rapat dijadwalkan pada 21 Mei 2025 mendatang.

Sebagai informasi, INTP merupakan salah satu produsen semen terbesar di Indonesia. Selain fokus di industri semen, perusahaan juga memiliki diversifikasi bisnis di sektor bahan bangunan, pertambangan, konstruksi, dan perdagangan.

Investor dapat melihat analisis teknikal saham INTP melalui video berikut. (DK/KR)