JAKARTA – Transaksi investor asing di Bursa Efek Indonesia, Rabu (16/4), kembali ditutup dengan net sell. Jika di hari bursa sebelumnya transaksi asing net sell 781,40 juta lembar, hari ini angka tersebut turun ke 130,28 juta lembar.

Volume transaksi asing hari ini juga turun lagi dibandingkan hari bursa sebelumnya (15/4) yang berada di kisaran 3-4 miliar lembar. Hari ini, total volume pembelian saham oleh investor asing (foreign buy) hanya 3,10 miliar lembar. Dengan volume penjualan (foreign sell) sebesar 3,23 miliar lembar, investor asing hari ini pun mencatat net sell 130,28 juta lembar saham saja.

Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi saham dengan net sell tertinggi hari ini. Setelah para investor asingnya membeli 154,92 juta lembar saham dan menjual lebih dari 346,05 juta lembar, emiten induk pertambangan ini net sell 191,12 juta lembar.

Perusahaan kontraktor pertambangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) menyusul dengan net sell 61,20 juta lembar. Volume beli asing DEWA sebesar 34,71 juta, sedangkan volume jual asingnya mencapai 95,91 juta lembar.

Perusahaan batu bara PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) dan bank nasional PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) lalu meraih net sell masing-masing 36,17 juta ADRO dan 32,73 juta BBNI. Volume jual asing kedua emiten sekitar 44 juta lembar, tapi volume beli asing ADRO hanya 8,72 juta lembar, sedangkan BBNI sekitar 11,29 juta.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menutup daftar top sell dengan net sell 27,62 juta, setelah para investor asingnya membeli 61,04 juta saham tapi menjual 88,66 juta.

Sementara itu, PT GOTO Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) masih menjadi saham yang paling banyak diperjualbelikan. Hari ini, ada 1,12 miliar saham GOTO yang dibeli asing, dan 1,03 miliar saham yang dijual. Saham emiten layanan digital ini pun net buy 84,27 juta lembar.

Saham PT Astrindo Nusantara Infrastuktur Tbk (BIPI) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengikuti dengan net buy masing-masing 65,72 juta BIPI dan 57,33 juta ANTM. Para investor asing BIPI membeli 68,53 juta saham dan hanya menjual 2,80 juta lembar. Sementara itu, investor asing ANTM membeli 109,19 juta lembar dan menjual 51,85 juta.

Perusahaan energi dan industri PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dan emiten investasi emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) lalu sama-sama mendapat net buy 26 juta lembar. Meski begitu, volume transaksi asing BRPT lebih kecil dibandingkan PSAB. Volume beli asing BRPT sebesar 54,37 juta dan volume jualnya 27,81 juta. Sementara itu, volume beli PSAB 74,01 juta dengan hampir 48 juta saham dijual. (KD)

Berita investasi asing terbaru dapat dibaca di IDNFinancials.com!