JAKARTA – Transaksi investor asing di Bursa Efek Indonesia, Kamis (17/4), lagi-lagi ditutup dengan net sell. Jika di hari bursa sebelumnya transaksi asing net sell 130,28 juta lembar, hari ini angka tersebut melonjak ke 888,16 juta lembar.

Volume transaksi asing hari ini juga turun lagi dibandingkan hari bursa sebelumnya (16/4) yang berada di kisaran 3 miliar lembar. Hari ini, total volume pembelian saham oleh investor asing (foreign buy) hanya 2,48 miliar lembar. Dengan volume penjualan (foreign sell) sebesar 3,37 miliar lembar, investor asing hari ini pun mencatat net sell 888,18 juta lembar saham saja.

BEI melaporkan volume transaksi asing terbesar dan net sell tertinggi dari saham PT GOTO Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Para investor asing GOTO membeli 646,32 juta lembar tapi menjual sekitar 1,06 miliar, sehingga net sell GOTO 420,09 juta lembar.

Perusahaan investasi tambang emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) dan perusahaan ritel rumah tangga PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) lalu mendapat net sell masing-masing 67,51 juta PSAB dan 65,15 juta ACES. Volume beli asing PSAB hampir 30 juta lembar, tapi volume jualnya 97,25 juta. Sementara itu, volume beli asing ACES sekitar 57,20 juta lembar, dengan volume jual mencapai 122,35 juta lembar.

PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP) menyusul dengan net sell 64,15 juta lembar, setelah asing menjual 64,16 juta saham manufaktur alat rumah tangga ini dan membeli hanya 12,60 juta. Terakhir, saham emiten e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dibeli asing sebanyak 45,46 juta lembar dan dijual lebih dari 105 juta, sehingga net sell 60,38 juta lembar.

Sementara itu, net buy terbesar diraih oleh perusahaan telekomunikasi negara PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan 64,94 juta lembar. Investor asing TLKM membeli 147,07 juta saham TLKM dan menjual 82,13 juta lembar.

Di posisi kedua, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mendapat net buy 48,79 juta lembar. Volume beli asing emiten pertambangan bijih logam ini 94,35 juta lembar, dan volume jualnya sekitar 45,55 juta.

Perusahaan di bidang energi dan industri PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dan perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) lalu menyusul dengan net buy yang sama-sama di kisaran 28 juta lembar. Para investor asing BRPT membeli 51,26 juta saham, dan menjual 22,40 juta lembar. Investor asing OASA sendiri membeli sekitar 40,85 juta lembar saham dan menjual 12,67 juta lembar.

PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) menutup dengan net buy 21,30 juta lembar setelah asing membeli hampir 28 juta lembar BIPI dan menjual sekitar 6,68 juta. (KD)

IDNFinancials.com, platform dengan berita investasi asing terbaru!