PTRO - PT. Petrosea Tbk

Rp 2.930

+30 (+1,00%)

JAKARTA – PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menggandeng PT Antareja Mahada Makmur (AMM) untuk menambang dan mengangkut bijih nikel di Blok Bahodopi I, Sulawesi Tengah.

Wiwiek Wahyuni, Chief of CEO Office and Corporate Secretary INCO, menyampaikan kerja sama itu akan memperkuat operasional bisnis perusahaan.

“Tambahan produksi bijih nikel dari Blok 1 Bahodopi guna melengkapi Blok Sorowako yang telah beroperasi selama ini,” katanya dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (2/6).

Penandatanganan perjanjian kontrak jasa pertambangan berlangsung pekan lalu (30/5). Kontrak jasa meliputi pengupasan lapisan tanah, jasa penambangan dan pengangkutan bijih nikel, termasuk pembangunan infrastruktur terkait jasa pertambangan.

Sementara itu, emiten ini telah menunjuk PT Petrosea Tbk (PTRO) sebagai penambang dan pengangkut material bijih nikel Bahodopi Blok 2&3, Sulawesi Tengah, pada 8 April 2025.

Pada kuartal pertama 2025, pendapatan INCO mencapai US$206,52 juta, merosot 10,18% dari periode serupa tahun 2024 sebesar US$229,93 juta.

Sementara itu, laba kotor turun 2,88% dari US$20,09 juta menjadi US$19,51 juta, sedangkan laba bersihnya meroket 251,87% dari US$6,19 juta menjadi US$21,79 juta. (LK/KR)