JAKARTA – Analisis teknikal dari PT Ina Sekuritas Indonesia memberikan gambaran arah pergerakan saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), Kamis (5/6).

Sejak awal IPO tahun 2022, ini pertama kalinya ADMR mengalokasikan dividen, dengan rasio pembayaran 27,48% dari laba bersih tahun buku 2024, atau Rp48 per lembar.

Secara teknikal, saham ADMR membentuk bullish trend untuk pergerakan saham jangka pendek.

Penguatan pada indikator stochastic dan rebound-nya candle dari midline trend berpotensi membawa saham bergerak menuju resistance Rp1.110-Rp1.140 per lembar.

Midline trend adalah garis tengah yang digunakan dalam analisis teknikal untuk mengidentifikasi arah tren harga saham. Garis ini seringkali digunakan untuk memberikan sinyal tentang potensi perubahan arah harga saham. 

Ina Sekuritas menambahkan bahwa level support saham ADMR berada di level Rp1.010-Rp1.000 per lembar.

Analisis teknikal saham ADMR lebih lengkap bisa dilihat pada video berikut. (DK/ZH)