JSMR - PT. Jasa Marga (Persero) Tbk

Rp 3.740

-30 (-1,00%)

JAKARTA - Harga saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) terus melandai, bersamaan dengan pengumuman pemerintah terkait diskon tarif tol 20% selama Juni hingga Juli 2025.

Nilai diskon tarif tol ini adalah Rp650 miliar, yang akan mengandalkan pendanaan di luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dalam pantauan di perdagangan saham sesi II hingga pukul 14.51 WIB, Selasa (3/5) hari ini, harga saham JSMR terkoreksi 1,57% menjadi Rp3.770 per lembar.

Harga saham emiten operator jalan tol ini dibuka pada level Rp3.840, sempat mencapai level tertinggi di Rp3.850 dan terendah Rp3.750 per lembar. Harga sahamnya juga turun 5,99% dalam sepekan dan 11,92% dalam sebulan terakhir.

Mengutip Kompas.com, Rivan Achmad Purwantoro, Direktur JSMR, menyampaikan pemberian diskon tarif tol 20% akan berlaku untuk sembilan ruas tol di Pulau Jawa dan Sumatera.

Sampai dengan akhir Maret kemarin, sembilan ruas tol yang dikelola JSMR yaitu Jagorawi, JORR Seksi Non S, Cikampek-Padalarang, Jakarta-Tangerang, Cawang Tomang Pluit, Prof. Dr. Ir. Sedyatmo, Padalarang-Cileunyi, Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami, Belawan-Medan-Tanjung Morawa.

Sembilan ruas tol itu menyumbang pendapatan Rp1,73 triliun kepada JSMR.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, mengumukan pemberian paket stimulus ekonomi pada Juni-Juli 2025. “Pemerintah juga akan melakukan pemberian diskon tarif tol 20% dari tarif tol, dengan jumlah pengguna jalan tol mencapai 110 juta pengendara,” katanya, dalam konferensi pers Senin (2/6) kemarin. (LK/KR)