JAKARTA – Sejumlah analis memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (4/6) hari ini, kembali bergerak fluktuatif dengan kecenderungan melemah.

Ratna Lim, Analis Phintraco Sekuritas, mengatakan ketidakpastian perang tarif dan dampaknya bagi pasar domestik, masih menjadi sentimen negatif bagi pasar.

Sedangkan secara teknikal, kata Ratna, penurunan indikator Stochastic RSI mulai melambat. Namun histogram MACD mulai berada di area negatif.

“Sehingga IHSG diperkirakan masih akan bergerak fluktuatif pada kisaran 6.980-7.100,” kata Ratna, dalam riset pasar domestik terbarunya.

Sementara itu Satriawan Haryono, Analis Maybank Sekuritas, memperkirakan IHSG masih akan cenderung melemah, dengan support terdekat di area Moving Average (MA) 200 di 6.978-6.920 dan resistan di 7.088-7.167.

“Jangka pendek memang kelihatannya masih ada mix-to-down,” kata Satriawan.

Senada dengan pandangan tersebut, Retail Reseach CGS International Sekuritas, menilai dominasi aksi jual investor asing masih jadi sentimen negatif bagi pasar saham.

“IHSG berpeluang konsolidasi di kisaran 7.000-7.100. Namun jika breakdown, koreksi dapat berlanjut ke 6.900–6.850,” tulis Analis CGS International Sekuritas.

Menurut data yang dihimpun IDNFinancials.com, dominasi aksi jual investor asing di pasar saham pada Selasa (3/6) kemarin mendorong net sell sebanyak Rp736,18 miliar.

Sebelumnya pada perdagangan Senin (2/6) kemarin, investor asing juga mencatatkan net sell yang lebih besar, mencapai Rp2,08 triliun. (KR)