NEW YORK - Paul Krugman, peraih hadiah Nobel ekonomi tahun 2008, menilai bahwa kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump membatasi akses mahasiswa internasional belajar di Amerika merupakan ancaman besar terhadap masa depan ekonomi Amerika.

Dia menyampaikan hal tersebut dalam wawancara bersama 'Morning Brief' yang disiarkan oleh Yahoo Finance, Selasa (3/6).

Menurut Krugman, dominasi Amerika Serikat dalam bidang riset ilmiah dan teknologi sangat bergantung pada peran universitas riset, seperti MIT dan Harvard, yang banyak merekrut mahasiswa pascasarjana dari berbagai negara.

“Saya menghabiskan bertahun-tahun mengajar di MIT, dan saya tahu betul bahwa mahasiswa internasional adalah jantung dari ekosistem riset kami,” tegas Krugman.

Langkah Trump yang membekukan dana federal untuk kampus-kampus elite dan mengusulkan pembatasan jumlah mahasiswa asing dianggap Krugman sebagai tindakan yang “katastropik” (mengakibatkan kerugian besar) jika dilihat dari perspektif jangka panjang.

Ia menyebut tindakan tersebut berpotensi menghancurkan ekonomi Amerika tahun 2035.

Bahkan lebih dari itu, Krugman menyoroti sikap pemerintah yang kini memeriksa akun media sosial mahasiswa asing dan menolak permohonan visa hanya karena kritik terhadap presiden.

“Ini bukan hanya membuat AS tampak tidak ramah, tetapi juga menciptakan ketidakpastian besar bagi dunia akademik dan inovasi,” ujarnya.

Ketika ditanya ke mana mahasiswa-mahasiswa potensial akan pergi jika tidak ke AS, Krugman menyoroti kemungkinan Eropa menjadi alternatif utama.

“Eropa punya universitas yang bagus dan kebijakan lebih stabil. Mereka bisa menarik para peneliti berbakat yang dulunya memilih Amerika,” tambahnya.

Ia juga mengungkapkan universitas-universitas riset AS kini kemungkinan sedang mempertimbangkan membangun kampus cabang di Eropa atau menjalin kemitraan lintas benua.

“Jika kita terus melakukan kesalahan ini, kita akan kehilangan perlombaan global terhadap Eropa. Dan tampaknya kita memang sedang menuju ke sana,” pungkas Krugman dengan nada prihatin. (EF)