ISAT siapkan Rp266 miliar untuk lunasi obligasi jatuh tempo

JAKARTA - PT Indosat Tbk (ISAT) menyiapkan dana Rp266 miliar untuk lunasi pokok Obligasi Berkelanjutan II Tahap III Tahun 2018 Seri D yang akan jatuh tempo pada depan.
Posisi kas dan setara kas ISAT pada Desember 2024 tercatat sebesar Rp4,45 triliun, atau lebih dari cukup untuk melunasi kewajiban surat utang itu.
Mengutip keterbukaan informasi pada Kamis (10/4), Chief Legal & Regulatory Officer dan Sekretaris Perusahaan ISAT, Reski Damayanti, menyampaikan perusahaan telah menyiapkan dana untuk melunasi efek utang itu. "Obligasi akan jatuh tempo pada 3 Mei 2025," katanya.
ISAT menerbitkan obligasi tersebut pada 4 Mei 2018 dengan bunga tetap 8,2% per tahun. Frekuensi pembayaran bunga secara reguler per tiga bulan.
ISAT memiliki total aset sebesar Rp114,36 triliun pada akhir 2024, turun tipis dari Rp114,72 triliun pada tahun sebelumnya. Sedangkan total liabilitasnya turun 4,04% menjadi Rp77,73 triliun.
Harga saham ISAT menguat 7,78% menjadi Rp1.455 pada sesi II perdagangan hingga pukul 15.47 WIB, Kamis (10/4). Harga saham emiten telekomunikasi ini dibuka di level Rp1.415, dengan harga terendah dan tertinggi masing-masing Rp1.485 dan Rp1.405 per lembar. (LK)