30 Apr 2024 10:52
PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, melaporkan pertumbuhan fantastis pada laba bersih Q1 2024, mencapai 701,7% year-on-year (yoy). Pergerakan signifikan ini membawa CNMA mencetak laba bersih Rp154 miliar di akhir Maret 2024.
30 Apr 2024 10:43
Laba bersih PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) turun 86,32% di tahun buku 2023 dari periode serupa tahun 2022. Turunnya laba ini memengaruhi kebijakan pemegang saham terkait alokasi dividen tunai.
30 Apr 2024 09:48
PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) akan memecah nominal sahamnya (stock split) dengan rasio 1:5 untuk mengoptimalkan likuiditas sahamnya di pasar modal.
30 Apr 2024 09:14
PT Ultrajaya Milik Industry & Trading Company Tbk (ULTJ), produsen susu dan teh dalam kemasan, membukukan laba bersih sebesar Rp405,09 miliar sepanjang kuartal pertama (Q1) 2024.
30 Apr 2024 08:32
PT Multipolar Technology Tbk (MLPT), perusahaan teknologi milik Grup Lippo, akan melaksanakan pembagian dividen tunai sebesar Rp200,62 miliar yang berasal dari laba bersih tahun buku 2023.
30 Apr 2024 07:38
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), emiten ritel khusus yang membawahi sejumlah brand F&B (Food & Beverages) hingga fashion, membukukan laba bersih sebesar Rp501 miliar pada kuartal pertama (Q1) 2024.
29 Apr 2024 20:08
PT Trisula Internasional Tbk (TRIS), produsen kain dan garmen, membagikan dividen tunai sebesar Rp20,26 miliar atau Rp6,5 per saham untuk tahun buku 2023.
29 Apr 2024 18:45
PT Victoria Insurance Tbk (VINS) kembali puncak Top Gainers pada penutupan transaksi (29/4), seperti pada pekan lalu (23/4)
29 Apr 2024 16:46
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perkasa sejak sesi pagi hingga sesi sore perdagangan saham pada Senin (29/4). Hingga pukul 16.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), Indeks terpantau di posisi 7.155,78.
29 Apr 2024 15:34
Rabu (24/4), investor PT Metro Pacific Tollways Indonesia menambah saham di PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) dalam jumlah fantastis. Dengan difasilitasi oleh PT BCA Sekuritas, sebanyak 3,69 miliar lembar saham perusahaan kontraktor konstruksi ini dicaplok pengendalinya tersebut, sehingga porsi sahamnya pun naik drastis dari 74.65% ke 95,52%.
